Terdapat lima kategori utama yang membedakan masing-masing individu di dalam berperilaku sehari-hari yang unik yaitu seperti kepribadian utama, ketertarikan, dorongan, nilai, konsep diri, kemampuan dan pola emosional. The Big Five Personality Traits adalah salah satu pembagian karakteristik yang paling populer di dalam pembelajaran dunia psikologi dalam 20 tahun terakhir.
Alat yang digunakan untuk mengukur The Big Five Personality Traits adalah The Big Five Inventory (BFI) yang mengukur kepribadian berdasarkan penggolongan The Big Five Personality yang terdiri dari 5 karakteristik yaitu neuroticism, extraversion, agreeableness, openness dan conscientiousness. Pemeriksaan ini dapat meringkas, memprediksi dan menjelaskan tingkahlaku seseorang.
Individu yang memiliki skor tinggi pada neuroticism cenderung mengalami kecemasan, temperamental, mangasihi diri sendiri, emosional dan rentan terhadap gangguan stres. Seseorang yang memiliki skor neuroticism yang rendah akan lebih gembira dan puas terhadap hidup, tenang dan tidak mudah emosional.
Individu dengan skor yang tnggi pada extraversion, cenderung penuh dengan kasih sayang, periang, banyak bicara, suka berkumpul dan menyukai kesenangan, sehingga menjadikan ia sangat mudah bergaul, energik, ambisius, workaholic serta ramah dengan orang lain. Sebaliknya jika skor extraversion rendah akan terjadi perilaku yang berdiam diri, pasif dan kurang mampu mengungkapkan perasaan.
Karakter openness yang tinggi biasanya bercirikan individu yang mudah dalam melakukan penyesuaian terhadap situasi atau ide baru, mudah bertoleransi, sedangkan pada skor openness yang rendah digambarkan dengan individu yang berpikiran sempit, konservatif dan tidak menyukai adanya perbedaaan.
Skor agreeableness yang tinggi menandakan kecenderungan memiliki kepercayaan penuh, dermawan, suka mengalah, penerima dan baik hati dan menghindari konflik, sedangkan skor yang rendah menunjukkan mudah curiga, kikir, tidak ramah, mudah tersinggung dan kurang kooperatif.
Conscientiousness digambarkan dengan individu yang patuh, terkontrol, teratur, berfokus pada pencapaian dan disiplin. Mereka pekerja keras, cermat, tepat waktu dan tekun, sebaliknya pada skor yang rendah cenderung tidak teratur, lalai, pemalas dan tidak memiliki tujuan serta mudah menyerah ketika menemukan kesulitan dalam tugas-tugasnya.
Dengan kuisioner ini seseorang dapat mengekplorasi bagaimana karakteristik yang dominan dimiliki berdasarkan The Big Five Personality Traits menggunakan Big Five Inventory (BFI) 2.
Referensi:
- Using the big five inventory to evaluate the personality traits of Australian pharmacists, 2019
- Gambar : Cooperation icon vector created by rawpixel.com - www.freepik.com
- Validasi Big Five Inventory-2 (BFI-2) untuk Indonesia: Belum sempurna tetapi valid dan reliabel mengukur kepribadian, 2021
- BFI-2 items copyright 2015 by Oliver P. John and Christopher J. Soto.
- Indonesian translations developed by Ide Bagus Siaputra (std@staff.ubaya.ac.id; siaputra@gmail.com) and Awaludin Ahya. Reprinted with permission